Blog ini menyediakan materi dan tips untuk belajar bahasa Inggris secara efektif dan menyenangkan.

...

14 Tips Belajar Cepat Bahasa Inggris Terlengkap

Tips Belajar Cepat Bahasa Inggris Terlengkap


Tips belajar cepat bahasa Inggris terlengkap ini adalah rangkuman dari tips-tips belajar bahasa Inggris yang selama ini saya gunakan. Seringkali saya mendengar pernyataan bernada putus asa dari teman-teman bagaimana pengalaman mereka belajar bahasa Inggris yang jalan di tempat sehingga akhirnya gagal dan menyerah. Di sini saya ingin menawarkan sebuah alternatif baru belajar cepat bahasa Inggris yang mudah dan pastinya kekinian.

Sebelumnya kita lihat dulu makna dari kata belajar atau learn. Menurut Cambridge Dictionary ada beberapa makna dari kata learn


  • to get knowledge or skill in a new subject or activity
  • to make yourself remember a piece of writing by reading it or repeating it many times
  • to start to understand that you must change the way you behave
  • to be told facts or information that you did not know

Sumber : http://dictionary.cambridge.org/dictionary/english/learn

Di sini kita bisa melihat bagaimana belajar dapat diartikan ke dalam beberapa pengertian, yaitu :

untuk mendapatkan pengetahuan atau skill dalam sebuah persoalan atau aktivitas yang baru.

untuk membuat Anda (kita) mengingat sebuah bagian dari tulisan dengan membacanya atau mengulanginya beberapa kali

untuk mulai mengerti bahwa kita harus mengubah cara dan tingkah laku kita

Untuk mencerita fakta atau informasi yang tidak kita ketahui

Jadi di sini kita melihat bahwa sekolah bukan satu-satunya tempat kita belajar. Selama kita bisa mendapatkan informasi dari sesuatu kita bisa dikatakan belajar. 
Oleh karena itu, ketika kita (kalian dan saya) membaca dan mendapatkan informasi dari internet berhubungan dengan sesuatu yang ingin kita capai maka kita juga sudah dikatakan belajar. Termasuk juga ketika artikel ini nantinya memberikan informasi kalian sudah termasuk hitungan belajar.

Intinya kita keluar dulu dari konteks belajar formal yang selama ini kita artikan sebagai relasi guru murid atau hubungannya dengan bidang akademik karena di sini saya akan mengajak teman-teman semua melihat relasinya dengan kehidupan kita sehari-hari dan cenderung self-education atau pelajar otodidak.

Selain itu, karena ini saya terapkan ketika selesai kuliah dan berada di dunia kerja maka saya tidak butuh waktu yang banyak untuk mempelajari sehingga dibutuhkan managemen waktu yang tepat. Cukup dapat memanfaatkan waktu dengan baik hasilnya pun bisa maksimal.


Berikut ini adalah tips yang akan membantu kita untuk belajar bahasa Inggris dengan cepat. 

Menentukan fokus dan mengetahui kelemahan

Saya ingin belajar bahasa Inggris saja tidaklah cukup! Kita harus lebih fokus dengan bagian mana yang ingin dipelajari,intinya harus lebih spesifik lagi. Oleh karena itu lihat juga titik lemah kita kalau memang kita ingin berfokus untuk mengurangi kelemahan kita. 

Misalnya saya punya dua pilihan yaitu ingin meningkatkan kemampuan listening atau speaking. Namun dari dua skill ini pertimbangkan kembali mana yang lebih penting. Jika saya melatih berbicara kira-kira kalau orang bulenya bicara, saya bisa mengerti tidak ya? 

Kalau begitu mungkin saya mulai dari listening dulu, paling tidak biarpun saya bicara dengan terbata-bata saya bisa membantunya dengan bahasa isyarat. 

Ini adalah salah satu contoh agar saya lebih bisa berkonsentrasi dengan tujuan.

Setelah mengetahui fokusnya kita jadi lebih mudah untuk memperbanyak cara menambah kemampuan kita tersebut. Selain itu, hal ini membantu kita mempercepat waktu belajar karena tidak perlu mempelajari hal yang tidak penting bagi kita. 

Begitu juga dengan materi belajar. Apakah kita perlu untuk belajar tentang bahasa Inggris politik kalau kita tidak tertarik dengan dunia politik. Jika senang dengan dunia bola, ya fokus untuk mencari hal yang berkaitan dengan berita bola.

Merubah pandangan dan cara belajar


Saya juga secara pribadi akhirnya merubah paradigma saya sendiri dalam belajar bahasa Inggris yang tadinya fokus dengan buku-buku pelajaran beralih menggunakan media yang sering kita pakai sehari-hari. Misalnya dengan memanfaatkan aplikasi android.


Cara belajar kita selama ini adalah menjadikan sekolah sebagai satu-satunya tempat belajar dan guru sebagai satu-satunya sumber belajar. 

Padahal kita bisa menggunakan hobi kita sebagai tempat belajar. Ingat bahwa mendapatkan sebuah informasi juga  termasuk dalah satu belajar. Saya sendiri banyak membaca blog bahasa Inggris sebagai referensi saya menulis artikel. Walaupun saya mencari sumber menulis artikel tentang dunia gitar, tapi sebenarnya tanpa di sadari saya sendiri telah belajar bahasa Inggris.

Ciptakan lingkungan belajar sendiri


Alasan klasik yang digunakan oleh kebanyakan orang yang gagal dalam belajar bahasa Inggris adalah lingkungan belajar yang tidak mendukung. Kita memang tinggal di daerah yang kebanyakan yang mayoritas penduduknya tidak mengerti bahasa Inggris sehingga kalau kita tidak menciptakan sendiri lingkungannya maka kita tidak akan pernah berubah. 

Saya sendiri malah menjadikan ini sebagai tantangan tersendiri. Bagaimana ya menciptakan lingkungan layaknya tinggal di luar negeri. 

Saya teringat seorang teman yang belajar bahasa Korea ketika kuliah di Jogja.
Ia menggunakan saluran tv berbahasa Korea, memutar musik berbahasa Korea, pokoknya semua ala Korea sehingga tidak butuh waktu yang lama untuknya mempelajari bahasanya Lee Min Ho.

Di zaman digital ini, apa pun bisa dilakukan termasuk merubah lingkungan belajar.

Cara sederhananya bisa dimulai dari merubah setting bahasa pada smartphone, ganti playlist lagu dengan lagu barat, follow akun-akun bahasa Inggris di twitter mulai dari quotes, berita atau selebritis hollywood, tonton berita-berita dari situs seperti BBC

Ciptakan lingkungan tersebut mulai dari dalam rumah kita sendiri.


Selalu sediakan kamus dan buku catatan kecil


Kamus adalah salah satu tool yang wajib ada. Bisa dalam bentuk buku atau aplikasi seperti google translate. 

Bicara kamus, alangkah lebih baik jika menggunakan kamus Inggris-Inggris bukan Inggris-Indonesia atau Indonesia-Inggris. 

Mengapa? 

Kamus Inggris-Inggris tidak ubahnya seperti kamus KBBI jadi kita belajar dari konteks. Kita seharusnya tidak menerjemahkan tiap kata tapi lebih kepada menggunakan kata tersebut dalam kalimat.

Jika menggunakan kamus Inggris-Inggris itu ada kemungkinan disebabkan karena topik yang kita ambil terlalu susah oleh karena itu pastikan bahwa kalian mengambil bacaan yang mudah sesuatu dengan level membaca sehingga lebih mudah dipahami.

Sebuah artikel menarik yang menjelaskan mengapa kita harus menggunakan kamus Inggris-Inggris bisa kalian baca pada Why does my teacher make me use an english-english dictionary

Selain itu buatlah daftar kata buku catatan kecil agar tidak lupa. Dewasa ini kita juga bisa menggunakan aplikasi seperti Anki untuk menyimpan kata dan artinya sekaligus dapat kita gunakan sebagai sarana berlatih. 



Menghafal kosa kata lewat konteks



Zaman dulu kita sering menghafalkan kata demi kata. Nyatanya hal itu yang akhirnya membuat kita menjadi bosan karena semakin banyak kata yang dihafal kemungkinan lupanya juga bertambah. 

Cara yang paling ampuh adalah menghafal konteks kata dalam konteks kalimat. Lebih jelasnya kalau kita fokus di percakapan ada baiknya belajar tentang ungkapan-ungkapan. 

Misalnya "How's it goin?" Jika diartikan satu-satu maknanya akan berubah padahal arti dari ungkapan di atas adalah "Apa kabar?" Makanya sebisa mungkin kita harus merangkai kata-kata tersebut menjadi sebuah kalimat atau menghubungkannya dengan sesuatu yang berguna bagi kita.

Ada salah satu teknik mengingat kosa kata ini yang bernama mnemonic. Misalnya untuk mengingat kata "amuse" saya memikirkan grup band muse membacakan lagu dangdut, karena makna dari amuse adalah cause (someone) to find something funny.

Kalian bisa menggunakan situs seperti Mnemonic Dictionary untuk melihat contoh kata dan cara mudah untuk mengingatnya. 


Perhatikan contoh di bawah ini !
belajar bahasa inggris, tips belajar bahasa Inggris, mnemonic teknik
sumber https://d262ilb51hltx0.cloudfront.net/max/800/1*KYq1KFzGuZ4U7JhVMWoRvw.png





Lakukan di saat masih fresh


Saya selalu menghabiskan setidaknya 30 menit untuk membaca email dari blog-blog yang menjadi langganan saya. Saya kebanyakan berlangganan dengan blog yang memiliki topik pengembangan diri seperti Lifehack

Membaca artikel di pagi hari dengan kondisi tubuh yang masih segar akan membantu kita menangkap lebih cepat apa dari apa yang kita pelajari. Otak akan lebih mudah menerima segala informasi di pagi hari. 

Saya merasa 30 menit membaca artikel berbahasa Inggris di pagi hari akan lebih efektif di bandingkan membaca di malam hari terutama jika seharian sudah menghabiskan banyak waktu dan tenaga.


Mencari referensi belajar dari blog luar


Banyaknya peminat yang ingin menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua membuat belajar bahasa Inggris menjadi salah satu topik yang paling banyak dicari. 

Hal itu berdampak pula dengan hadirnya blog-blog yang membahas tentang belajar bahasa Inggris. Blog-blog ini tidak hanya menyediakan sumber belajar saja tapi tak jarang juga memberikan program belajar atau kelas-kelas belajar khusus. Sebenarnya tidak hanya blog tapi juga bisa mencari sumber referensi dari situs-situs tanya jawab seperti Quora.com dengan mengetikkan how to learn english faster, maka akan muncul beberapa topik yang terkait dengan masalah yang kita hadapi. 

Karena ini forum tanya jawab global maka bahasa yang digunakan adalah bahasa Inggris.

Selain forum kita juga bisa melihat beberapa blog yang bisa dijadikan bahan referensi, misalnya

Ini beberapa blog yang saya ikuti

FluentU
PhraseMix
MyEnglishTeacher.eu
My Real Life English


Jangan bosan untuk selalu menambah referensi belajar dari blog-blog luar. Dari blog luar ini kita bisa mencari dan menemukan tips-tips belajar bahasa Inggris yang baru.



Membaca artikel atau komik favorit



Jika di sekolah kita harus mempelajari banyak topik yang kadang juga tidak menarik kita maka dengan hadirnya media internet kita bisa berfokus pada apa yang menarik minat kita. Saya pribadi lebih senang membaca artikel tentang kisah-kisah sukses atau tips-tips pengembangan diri.

Seperti yang sudah saya singgung di atas, membaca artikel adalah salah satu kegiatan rutin saya di pagi hari. Saya tidak tahu sebagian teman-teman mungkin tidak terlalu suka membaca artikel-artikel dari blog.

Atau

Sekarang banyak orang menggandrungi dunia komik baik itu komik jepang maupun komik amerika. Walaupun sekarang banyak komik yang sudah di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia alangkah baiknya lagi kalau kita membaca komik tersebut dalam bahasa Inggris, mengapa? Karena biasanya humor atau ungkapan dari bahasa aslinya tersebut lebih terasa jika tidak diterjemahkan.

Langganan saluran Youtube 


Seiring dengan membaiknya koneksi jaringan internet maka orang mulai beramai-ramai hijrah dari menonton televisi ke tayangan streaming online seperti Youtube. 

Di youtube ada ribuan bahkan mungkin jutaan channel yang bisa kita gunakan untuk belajar apa pun. Kita juga dapat berlangganan ke saluran tersebut agar tidak ketinggalan setiap ada video baru yang diupload. 

Saluran tersebut tidak harus yang sifatnya belajar tapi bisa juga yang memberikan informasi tentang hobi dan minat kita. Ini tentu saja sebagai salah satu upaya meningkatkan pengetahuan kita. 

Saya juga tidak hanya berlangganan pada channel belajar bahasa Inggris tapi juga beberapa chanel dengan topik lain. Salah satunya adalah Channel Evan Carmichael yang sering kali membahas Top 10 Rules For Success.




Baca : Channel Youtube untuk belajar bahasa Inggris



Pelajari juga kehidupan masyarakatnya


"Learn English" bukan "Learn English Language." 

Maksudnya apa? 

Jika kita belajar Inggris, kita tidak hanya belajar tentang bahasanya saja tapi juga belajar tentang kehidupan masyarakatnya. Mungkin hal ini yang seringkali keliru dimana kita hanya fokus pada bahasanya tanpa melihat aspek yang lain. Oleh karena itu, salah satunya kita juga harus melihat bagaimana kebiasaan mereka, kebudayaan, sejarah, dongeng, dan macam ragam yang ada di sana.

Misalnya belajar tentang tradisi Helloween atau membaca karya-karya Shakespeare.

Mencari partner untuk belajar


Dari beberapa poin di atas jelas kita bisa melakukannya sendiri. Tapi hal di atas juga belum tentu menjamin kita untuk bisa. 

Mengapa? 

Karena pada dasarnya bahasa adalah komunikasi artinya kita harus berhubungan dengan orang lain. Makanya banyak kasus orang pintar bahasa Inggris secara teori tapi ketika berhadapan dengan orang asing tidak tahu harus bicara apa.

Partner inilah jadi teman kita berlatih, meningkatkan kepercayaan diri. Saya rasa partner yang baik tidak akan menghakimi jika kamu salah justru ia akan membantu mengoreksi kesalahan tersebut. Selain itu, bisa diajak bersaing secara sehat, untuk menambah pengetahuan, menambah semangat dan terlebih dapat menjadi orang yang dapat kita ajak berlatih.

Sebagian orang mungkin dapat mudah belajar sendiri tapi mencari teman untuk belajar itu akan lebih menyenangkan dan dapat membantu kita berkembang lebih cepat.




Jangan malu untuk bertanya


Di masyarakat kita ada pernyataan yang mengatakan bahwa orang yang sering bertanya adalah orang bodoh. Tidak selamanya hal ini benar, justru semakin banyak bertanya orang tersebut semakin memacu otaknya untuk bekerja dan menemukan koneksi-koneksi baru di dalam pikirannya. 

Oke mungkin kita menganggap dia bodoh tapi apakah orang yang tidak bertanya itu bisa dikatakan pintar? 

Saya sendiri ketika mengajar di SMP beberapa waktu, selalu bertanya pada murid-murid saya yang lebih pandai bahasa Inggris. Saya tidak malu bertanya apalagi gengsi walaupun mereka murid saya. 

Bagi saya jauh lebih penting memenuhi rasa ingin tahu daripada takut dicap ini itu. Nyatanya mereka malah senang bahkan memberi saya pinjaman buku yang pernah mereka pelajari yang mengherankan justru teman-temannya sendiri malah jarang bertanya. 

Gengsi kadang tidak bawa apa-apakan !


Konsistensi dalam belajar


Memulai itu gampang tapi melanjutkan aktivitas yang sama dalam waktu yang lama itu yang susah. Oleh karena itu, alasan mengapa kita harus belajar dari sesuatu yang kita sukai adalah agar kita tidak merasa terbebani. 

Untuk membuat sesuatu itu menjadi kebutuhan kita harus bisa mengakalinya agar tidak mudah bosan. Salah satu cara yang saya lakukan adalah dengan membaca kisah-kisah orang yang telah sukses atau tips-tips ringan dari topik lain. 

Intinya jangan merasa saya sedang belajar tapi saya butuh sesuatu untuk saya gunakan. 

Penting juga untuk melihat apa motivasi belajar kita

Oleh karena itu, jika merasa bosan saya akan melihat bagaimana ada orang yang telah berhasil dibidangnya tersebut mengisahkan kisahnya.

Saya sendiri tidak punya jam khusus untuk belajar tapi selalu menyempatkan diri 10 sampai 15 menit setiap hari untuk mencari atau menyimak sesuatu yang berbau Inggris. 

Kadang kebanyakan dari playlist lagu kelihatannya sederhana.


Have fun !


Mendengarkan lagu, membaca komik, menonton video prank adalah salah satu hal yang menyenangkan daripada mengerjakan PR, membuat tugas makalah atau berpidato. 

Dalam hal yang menyenangkan itu sendiri kita sebenarnya sudah belajar tanpa kita sadari. Jika kita terbebani dengan kata belajar yang selama ini identik dengan harus disiplin, perlu guru dan mengerjakan soal maka itu akan menjadi beban. 

Do it because you love it. 


Cara-cara formal yang dulu, sekarang mulai ditinggalkan karena kita tidak lagi hidup dalam keterbatasan informasi. Kita harus beradaptasi dengan situasi saat ini. Semoga apa yang saya sharingkan ini dapat bermanfaat dan mempercepat proses belajar kita.

Cheers !!!
Back To Top type='text/javascript'/>